Cara Memijat Bayi

Cara Memijat Bayi. Memijat bayi adalah salah satu cara yang sudah ada sejak jaman dahulu kala untuk membuat bayi merasa rileks dan juga memacu pertumbuhan fisik bayi. Jika dilakukan secara benar, memijat bayi akan memberi efek bagus pada pertumbuhan fisik bayi. Bahkan penelitian menyebutkan bahwa memijat bayi secara teratur yang dilakukan pada bayi prematur dapat memicu kenaikan berat badan pada bayi hingga 50%.
 
Memijat bayi memiliki banyak manfaat jika dilakukan secara benar dan teratur antara lain :
1. Memijat bayi dapat merangsang tumbuh kembang bayi menjadi lebih baik. Pijatan-pijatan tersebut merangsang syaraf motorik bayi, sehingga dia dapat lebih aktif bergerak dibandingkan dengan bayi yang tidak pernah dipijat sama sekali.

2. Memijat Bayi secara teratur akan memiliki pola tidur yang lebih teratur dibandingkan dengan bayi yang tidak dipijat. Hal ini disebabkan oleh perasaan rileks yang didapat oleh sang bayi sehingga tubuhnya akan terasa lebih enak.

3. Membantu Pencernaan.
Memijat Bayi secara teratur akan memiliki metabolisme tubuh yang lebih bagus,sehingga pencernaanya pun akan menjadi lebih lancar.

4. Pijat bayi dapat membantu anda untuk meningkatkan ketenangan bayi. Perasaan rileks yang dihasilkan oleh pijatan itu tadi membuat emosi bayi menjadi lebih tenang, sehingga ia tidak akan menjadi rewel dan mudah menangis.

5. Membangun koneksi dan hubungan yang lebih mendalam antara anda dan buah hati anda. Dengan melakukan pijatan pada bayi, anda dapat membangun kedekatan dan ikatan sejak dini sehingga si bayi lebih bisa merasakan kasih sayang dan kedekatan anda.

Setelah mengetahui manfaat dari memijat bayi, sekarang adalah waktunya bagi anda untuk mengetahui bagaimana cara yang benar untuk melakukan pijatan pada bayi. Pertama, siapkan waktu yang benar-benar luang untuk melakukan pijatan ini. Jangan melakukan pijatan di saat anda sedang sibuk atau sedang melakukan aktivitas lain di rumah, karena anda harus melakukan pijatan secara penuh sesuai waktu yang ditentukan. Dan satu hal penting lagi yang perlu anda ingat, jangan memijat bayi setelah ia selesai makan atau minum ASI, saat ia sedang tidur dan saat ia sedang sakit. Langkah yang kedua adalah menyiapkan minyak yang akan anda gunakan untuk memijat bayi. Anda bisa menggunakan minyak seperti minyak telon atau baby oil dan jangan pernah menggunakan minyak pijat untuk orang dewasa pada bayi anda. Kandungan yang ada di dalamnya mungkin tidak akan cocok dengan kulit bayi anda yang sensitif.

Selanjutnya, mulailah memijat bayi anda mulai dari bagian kaki. Kaki adalah salah satu tempat terbaik dimana anda bisa memulai pijatan anda karena kaki adalah bagian yang paling tidak sensitif pada bayi dibandingkan dengan bagian tubuh yang lain. Pijat dengan teknik seperti sedang memerah susu dan lakukan dengan lembut dan bergantian antara kaki kanan dan kiri. Kemudian, lanjutkan pijatan-pijatan tersebut ke bagian telapak kaki, jari kaki, lengan, telapak tangan, jari tangan, dada dan yang terakhir adalah punggung.